Startup Weekend, a fun weekend to validate startup idea
Seminggu lalu, tepatnya 14-16 November 2015 saya berkesempatan mengikuti Startup Weekend Bali, sebuah event startup global yang diadakan di beberapa kota di seluruh dunia secara serentak.
Event yang diadakan di Hubud, Ubud - Bali ini mengundang designer, developer, dan entrepreneur enthusiast untuk datang berkumpul, mengutarakan ide, membentuk team, dan berkolaborasi untuk menvalidasi ide startup mereka selama 3 hari.
Lebih jauh tentang kegiatan ini bisa dibaca di artikel Daily Social ini. Disini saya mencoba memberikan pandangan saya tentang acara ini dan kenapa saya sangat menikmati event startup ini.
Satu hal yang paling saya nikmati tentunya adalah tempat, yaitu Ubud yang merupakan kota wisata di Bali. Jauh dari hiruk pikuk perkotaan yang membuat saya melupakan sejenak meeting, macet, ataupun deadline. Ubud memang tempat yang sangat mendukung untuk get away, brainstorming, dan mencari inspirasi. Suasana yang tenang, fasilitas coworking Hubud dengan internetnya yang cepat dan stabil, serta orang-orang keren dari seluruh dunia dengan beragam experience dan background berkumpul di satu tempat merupakan faktor-faktor yang membuat saya langsung mengiyakan ajakan Peter, cofounder Hubud untuk menjadi coach di Startup Weekend Bali.
New network adalah satu hal yang saya sukai dari Startup Weekend Bali. Ada 75 peserta dari 22 negara berbeda yang ikut di Startup Weekend Bali. Kesempatan yang langka untuk kenal dengan orang-orang keren dari background berbeda dan mendengarkan cerita mereka bagaimana mereka end up di Bali bahkan beberapa justru mencoba membantu orang-orang Bali.
Salah satu coach yang menurut saya keren adalah, Pieter ‘Levels’. Pada saat berbicara dengan dia, dia bilang cukup jarang ikut kegiatan seperti ini karena event justru menyita waktu dan dia lebih memilih untuk kerja. Dia membuat sebuah project yaitu 12 startups in 12 month. Sebuah dedikasi untuk coding dan membuat 1 aplikasi setiap bulan.
Peter juga memperkenalkan Maitri Fischer, sebagai orang yang bakal in charge di Coworking Popup, coworking space baru di Giayar, Bali. Fokus coworking ini akan lebih untuk meningkatkan potensi kreatif masyarakat lokal Bali. Akan ada beberapa workshop yang difokuskan untuk masyarakat Bali setelah pembukaan akhir November 2015 ini.
Hari minggu atau hari terakhir #SUWBali dibuka dengan pertengkaran salah satu team karena ada masalah perbedaan pendapat. Untungnya fasilitator Benoit Laurent bisa memediasi sehingga isu ini tidak berlangsung lama. Bahkan mereka bisa masuk 5 besar Startup Weekend Bali. Perbedaan pendapat memang pasti terjadi terutama team yang baru dibentuk dan kadang ego anggota team yang masih muda.
Event 3 hari Startup Weekend Bali menurut saya adalah event startup yang paling menyenangkan yang pernah saya ikuti. Bukan karena startup weekend-nya, tapi karena Hubud yang suasananya sangat hidup dan tidak formal. Sehingga saya merasa bekerja di Hubud lebih kayak berlibur tapi tetap kerjaan bisa selesai. Karena orang-orang yang datang sangat beragam, baik asal dan background-nya. Dan semangat organizer dan peserta yang bersama-sama saling mendukung untuk kegiatan ini.
Note: tulisan ini muncul pertama kali sebagai guest post di DailySocial.